Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2014

Uji Asumsi Klasik : Autokorelasi dengan SPSS

Gambar
Oleh : Jul Fahmi Salim Asslamualaikum..Wr.Wb Sebelumnya saya sudah share trio uji asumsi klasik (Multikolinearitas, heteroskedastisitas dan normalitas), sekarang giliran saudarnya yag ke empat, yaitu Autokorelasi..... buka program spss 1. input data ke dalam spss 2. klik analyze => regression => linear 3. masukan IHSG ke dependent variable    masukan kurs, inflasi dan BI Rate ke independent variabel 4. klik menu statistic 5. centang kotak "durbin - watson" 6. klik continue 7. klik ok 8. berikut merupakan hasil output regressinya    abaikan hasil yang lainnya, fokus kepada tabel "model Summary"    dapat dilihat bahwa nilai DW dari model tersebut adalah sebesar    0,437. dalam model ini terdapat masalah autokorelasi karena nilainya jauh di bawah    nilai tabel dw yaitu dL = 1,5915 & dU = 1,7275. 9. Bandingkan dengan nilai tabel D-W   cara mencari tabel D-W N = 91 k = 3 lihat tabel

Belajar "Syariat" dari Negeri Jepang (Repost)

Sebuah artikel yang terbit tahun lalu, tapii sangat sangat menarik untuk dibaca, dan dijadikan sebagai pelajaran bagi diri kita sendiri, artikel tersebut mengenai bagaimana "Syariat" di Negeri sakura (Jepang) dalam berperilaku terhadap orang lain, isi artikel tersebut berdasarkan pengalaman Dosen saya Pak Abd. Jamal yang terbit di salah satu media online T he Globe Journal. ... Berikut isi artikel beliau.... Beberapa waktu lalu saya bersama sejumlah se-Indonesia mendapat kesempatan belajar (training) ke Jepang untuk mempelajari kebijakan publik dan perencanaan dalam Program Human Resources Development Planning (PHRDP) yang difasilitasi Bappenas. Dalam kesempatan belajar tersebut, selain belajar di kelas, kami juga diperkenalkan dengan lingkungan yang mereka hadapi dan lakukan untuk pembangunan. Perjalanan lapangan dan in class study yang kami ikuti mulai dari Tokyo, Kyoto hingga ke Beppu - Oita. Selama perjalanan studi, ada beberapa hal yang menjadi perhatian dan saya

Transformasi data Ke Dalam Bentuk Log dan Ln dengan SPSS 20

Gambar
Oleh : Jul Fahmi Salim Asslamkum Wr.Wb Sebelumnya saya sudah share mengenai Transformasi data ke dalam bentuk Log dan Ln menggunakan microsoft Excel, kali ini saya share mengenai Transformasi data Ke Dalam Bentuk Log dan Ln dengan SPSS 20... cara mentransformasi data ke dalam bentuk Log dan Ln dengan menggunakan SPSS 20 1. Buka spss 2. input data 3. klik menu transform => compute Variable 4. Setelah keluar jendela compute variable, isi seperti berikut 5. Pada Target Variabel, isi dengan nama yang akan muncul di data editor, saya membuat "Log_IHSG" 6. Kemudian pada kotak "Function Group" klik "All" dan pada kotak "Fuction and Special Variables", double klik pada "Log10" 7. Kemudian double klik IHSG 8. Maka, pada Numeric Expression akan menjadi LG10(IHSG), yang artinya, Variabel IHSG akan diubah      ke dalam bentuk logaritma. kemudian klik Ok 9. Coba di cek pada data editor, maka ak

Uji Validitas dan Reliabilitas dengan SPSS 20

Gambar
Asslamualaikum wr.wb Pagiiiiiii............ Pada pagi yang cerahhh (Panas) ini, saya mau berbagi cara untuk melakukan uji validitas dan reabilitas kuesioner penelitian, (hah?uji valid lagi??????) Tenang-tenang, kemaren kan ujinya pake microsoft Exce l, sekarang agak beda dikit, yaitu dengan menggunakan SPSS 20... Cara menguji validitas dan realibilitas kuesioner dengan menggunakan spss 1. buka program spss 2. copy dan pastekan data yang terlebih dahulu diketik pada excel Data di Excel Setelah input di SPSS 3. setelah selesai di input, kemudian klik variabel view, pada kolom label    silahkan beri nama, saya membuat "X1,X2,X3,X4,X5,X6,Total X " Before After 4. untuk uji validitas, klik menu analyze => correlate => bivariate     Akan keluar jendela Bivariate correlation 5. blok semua item dan masukan ke dalam kolom sebelah kanan, centang pada    "Pearson" dan "two-tailed" kemudian klik Ok Before

Cewek Era Komputerisasi

Pas lagi-lagi browsing, eh nemu ni blog, http://lutunya.blogspot.com/ HARD-DISK GIRLS Cewek jenis ini akan mengingat semua hal, SELAMANYA RAM GIRLS Cewek jenis akan langsung melupakan mu, pada saat kamu melepaskannya. WINDOWS Girls Semua tahu cewek jenis ini tidak dapat melakukan semua dengan benar, tapi kita tidak dapat hidup tanpanya. SCREEN SAVER Girls Cewek jenis ini bagus hanya untuk bersenag senang saja INTERNET Girls Biasanya susah di akses, dan mudah putus hubungan (Disconnected) SERVER Girls Selalu sibuk bila kita membutuhkannya MULTIMEDIA GIRLS Cewek jenis ini bisa membuat hal buruk menjadi indah CD-ROM Girls Selalu lebih cepat dan cepat E-MAIL Girls Setiap sepuluh kalimat yang diucapkannya, delapan kalimat adalah bohong VIRUS Girls Cewek jenis ini bila kita tidak memerlukannya dia datang, dia meng-Install dirinya dan menggunakan semua sumber sumber yang ada. Jika kita berusaha meng- Un-install, kita akan kehilangan semuanya, Jika kita tidak ber

Asumsi Klasik: Heteroskedastisitas (Metode Glejser)

Gambar
Cara menguji Heteroskedastisitas data dengan Metode Park 1. buka spss 2. input data yang digunakan 3. klik analyze, regression, linear 4. masukan IHSG ke dalam kotak dependen variabel, dan Kurs, inflasi, dan BI Rate    ke dalam kotak independen variabel 5. klik save => pada kotak residual pilih unstandarized => continue => ok 6. Abaikan hasil outputnya, kemudian pilih menu Tranform => compute Variable 7. pada "target variable" isi dengan "ABSResid" 8. pada kotak "Numeric Expression" isi dengan ABS(RES_1) => ok 9. Pada Jendela data editor, sudah bertambah 2 variabel, yaitu RES_1 dan ABSRESID, itu merupaka hasil pengolahan yang kita lakukan tadi, selanjutnya kita akan mengulangi langkah 3 dan 4 10. pada langkah ke 4, IHSG kelauarkandari kotak dependen var, dan    masukan ABSRESID ke dalam kotak dependen var Before After 11. Abaikan hasil lainnya, cukup lihat Tabel "coefficients"

Uji Asumsi Klasik Uji Multikolinearitas dengn SPSS

Gambar
Assalamualaikum. wr.wb... Jika tadinya kita sudah melakukan uji asumsi klasik : Normalitas, Kalii ini saya akan melakukan uji asumsi klasik Multikolinearitas, yaitu uji yang dilakukan untuk mengetahui apakah sesama variabel independen memiliki hubungan ataua tidak.... Langkah - langkah Uji Multikolinearitas dengan SPSS : 1. buka spss 2. input data yang digunakan 3. klik analyze, regression, linear 4. masukan IHSG ke dalam kotak dependen variabel, dan Kurs, inflasi, dan BI Rate    ke dalam kotak independen variabel Before After 5. pada klik 'Statistic' => centang pilihan covariance matrix => continue 6. Abaikan hasil regresi yang lain, lihat tabel "Coefficient Correlations"    dapat dilihat bahwa terjadi Multikol antara BI Rate x Inflasi, ini dilihat dari    dari nilai korelasi sebesar -0,891,di atas nilai batas yaitu 0,70 7. ulangi langkah ke 4, tapi dengan mengelluarkan variabel Inflasi dari kotak independen 8. se

Asumsi Klasik : Uji Normalitas (Kolmogorov-Smirnov) dengan SPSS

Gambar
Oleh : Jul Fahmi Salim Assalamualaikum.. wr..wb Cara menguji normalitas data dengan Kolmogrov-Smirnov (K-S) 1. buka spss 2. input data yang digunakan 3. klik analyze, regression, linear 4. masukan IHSG ke dalam kotak dependen variabel, dan Kurs, inflasi, dan BI Rate    ke dalam kotak independen variabel 5. klik "save" 6. Pada bagian "residual" centang pilihan "Standarized", kemudian klik continue 7. abaikan hasil outputnya, kemudian lihat pada jendela input,    pada data view, sudah ada variabel baru, yaitu "ZRE_1" 8. klik menu Analyze,=> Nonparametric Test => Legacy Dialogs => 1 sample K-S 9. Masukan variabel "Standarized Residual" tersebut ke dalam ke kotak sebelah kanan 10. Maka hasilnya akan seperti berikut Nilai residual terstandarisasi dalam penelitian tersebut menyebar secara normal, hal ini dapat dilihat dari nilai "Asymp. Sig. (2-tailed)" lebih besar dari 0,05 =>